PEMANFAATAN TEKHNOLOGI DALAM BIDANG KESEHATAN


LATAR BELAKANG
Seiring dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat, kita juga dituntut untuk dapat memanfaatkan perkembangan teknologi tersebut. Salah satu cara memanfaatkan perkembangan teknologi informasi adalah penggunaan komputer di berbagai bidang kehidupan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh lembaga penelitian Nielsen pada Agustus 2009, 276.9 juta orang menggunakan e-mail di seluruh Amerika, beberapa negara Eropa, Australia, dan Brazil, meningkat hingga 20 percent dibandingkan tahun 2008. Para pekerja, ibu rumah tangga, manajer, dan para remaja menggunakan internet untuk mengirim email, menelusuri internet, mencari data, bersosialisasi, bahkan bermain games. Penggunaan komputer saat ini sudah mempengaruhi hampir di seluruh aspek kehidupan. Komputer merupakan perangkat elektronik yang tidak lagi asing bagi masyarakat dunia. Saat ini hampir seluruh bidang pekerjaan menggunakan komputer untuk membantu seseorang dalam pekerjaannya. Disisi lain kita menyadari bahwa teknologi komputer merupakan salah satu alat penting dalam peradaban manusia khususnya pada era globalisasi sekarang ini. Manfaat komputer sangat banyak dan beraneka ragam. Pemanfaatan komputer secara bijak akan sangat membantu pada bidang pekerjaan tersebut. Manfaat penggunaan komputer tidak hanya dirasakan oleh para penggunanya tetapi juga akan dirasakan oleh organisasi atau perusahaan di tempat orang tersebut bekerja. Begitu banyak dampak yang ditimbulkan dengan adanya perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat. Pada kesempatan ini, saya akan membahas mengenai peranan dan manfaat penggunaan komputer khususnya di bidang kesehatan. Akan sangat disayangkan jika perkembangan teknologi informasi dalam dunia medis tidak ditingkatkan, karena secara otomatis dunia medis akan jauh tertinggal dengan bidang-bidang lainnya, dimana dijaman sekarang ini setiap bidang menggunakan komputer untuk membantu mereka beradaptasi dengan teknologi yang semakin berkembang. Sebagai contoh di negara Amerika Serikat dan negara yang relatif maju baik dari sisi anggaran kesehatan maupun teknologi informasi komputer, rumah sakit rata – rata menginvestasikan anggarannya beberapa persen untuk teknologi informasi. Negara-negara yang tidak memanfaatkan perkembangan teknologi informasi akan menjadi sangat tertinggal dengan negara-negara lainnya.

Gamma Knife®
diciptakan pada tahun 1968 oleh seorang Ahli Bedah Saraf Swedia, Professor Lars Leksell. Alat tersebut merupakan suatu alat terapi sinar gamma (Radiosurgery) yang digunakan untuk pengobatan tumor dan kelainan-kelainan lainnya di otak tanpa membuka tulang tengkorak. Radiasi sinar gamma ini digunakan untuk menghancurkan sel-sel yang sakit sementara menjaga sel-sel lainnya yang masih sehat.
Dalam bedah Gamma Knife®, dipancarkan sebanyak 200 sinar radiasi yang difokuskan ke tumor atau target lainnya. Setiap pancaran sinar mempunyai dampak kecil terhadap sel otak yang dilaluinya, namun memiliki dosis radiasi yang cukup besar pada lokasi target dimana semua pancaran-pancaran sinar bertemu.

Keakuratan bedah Gamma Knife® mampu menghindari kerusakan pada sel-sel yang berada di sekitar target penyinaran, dan dalam beberapa kasus hanya menyebabkan sedikit efek samping dibandingkan dengan perawatan radiasi biasa.
Sejak Gamma Knife® digunakan 40 tahun yang lalu, lebih dari 500,000 pasien di seluruh dunia telah mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik karena bantuan alat super canggih ini. Gamma Knife® telah menjadi alat yang penting untuk setiap klinik Bedah Saraf yang terkemuka di dunia.




Metode terapi ini paling efektif untuk mengobati kondisi penyakit sebagai berikut :
1. Tumor otak seperti :
• Penyebaran tumor ke otak (tumor metastasis)
• Meningioma
• Neuroma akustik
• Adenoma kelenjar hipofisis
• Dan lain-lain

2. Kelainan pembuluh darah otak seperti malformasi arteri-vena,
3. Kelainan fungsional seperti neuralgia trigeminal yang menimbulkan rasa nyeri pada wajah akibat iritasi serabut saraf.
4. Kelainan otak lainnya seperti : Parkinson, epilepsi (sedang dalam penelitian)
Saat Terapi
Gamma Knife® adalah tindakan pembedahan penyakit-penyakit saraf tanpa menimbulkan perdarahan. Tindakan ini tidak memerlukan pembukaan tulang tengkorak untuk proses operasi.
Pasien diterapi dalam satu sesi dan dapat pulang setelah menginap satu malam untuk diobservasi. Gamma Knife® tidak memerlukan pencukuran rambut sebelum prosedur dilakukan.
1.PERSIAPAN

Anda akan diminta untuk menginap di Siloam Hospitals Lippo Village pada malam sebelum hari prosedur. Setelah Anda masuk ruangan rawat inap, anggota tim Gamma Knife® akan datang memperkenalkan diri, menjawab setiap pertanyaan Anda dan menjelaskan apa saja yang akan terjadi pada saat terapi.
Pada pagi hari, Anda akan dijemput dan dibawa ke ruangan Framing untuk dilakukan pemasangan bingkai kepala khusus (stereotactic head frame). Bingkai kepala khusus tersebut memungkinkan dokter untuk menentukan target di otak yang akan mendapat sinar Gamma secara sangat akurat.
Bingkai kepala ini, yang akan dipasangkan ke kepala Anda dengan 4 pin, memastikan sinar radiasi dapat diarahkan dengan tepat ke target. Bingkai tersebut juga mencegah kepala Anda bergerak selama proses pencitraan dan prosedur bedah. Anestesi lokal akan diberikan pada daerah di mana pin ditempatkan.

2. Pencitraan
Setelah bingkai kepala terpasang, Anda akan dipindahkan ke tim kami di pusat radiologi agar pencitraan dapat dilaksanakan. Perencanaan terapi didasarkan pada hasil MRI dan kadang-kadang CT scan atau DSA. Pencitraan ini diperlukan untuk menentukan ukuran, bentuk dan lokasi dari target.
Selama proses pencitraan, kotak koordinat ditempatkan pada bingkai kepala untuk menentukan titik referensi pada tampilan pencitraan yang digunakan pada perencanaan. Setelah proses pencitraan selesai, kotak koordinat akan dilepaskan.
Sesi pencitraan ini dapat berlangsung sampai 45 menit dan dapat mungkin memerlukan cairan kontras untuk mendapatkan hasil pencitraan yang terbaik.

3. Perencanaan terapi
Setelah proses pencitraan selesai, Anda akan dibawa kembali ke ruangan di mana Anda dapat beristirahat. Selama periode ini, Dokter Spesialis Bedah Saraf dan Dokter Spesialis Radiasi Onkolog beserta dengan Fisikawan Medis akan menghitung secara akurat perencanaan terapi berdasarkan hasil pencitraan Anda dengan menggunakan komputer yang dirancang secara khusus untuk Gamma Knife® .
Perencanaan terapi ini khusus dan unik untuk setiap pasien, dirancang sesuai kondisi medis masing-masing. Setelah perencanaan terapi telah selesai, konsultan Anda akan mengevaluasi dan menyetujui rencana terapi tersebut untuk selanjutnya meresepkan terapi Anda.

4. Terapi
Setelah perencanaan selesai dan segala pemeriksaan yang dibutuhkan sudah lengkap maka terapi dapat dilaksanakan. Proses terapi itu sendiri serupa dengan proses pencitraan di mana Anda akan berbaring pada tempat tidur khusus dengan kepala Anda terpasang bingkai untuk memastikan supaya Anda tidak bergerak.
Selama proses terapi Anda akan tetap sadar dan dapat berkomunikasi dengan tim kami melalui media audio-video. Jika diperlukan, Anda bisa mendapatkan waktu jeda istirahat selama proses terapi demi kenyamanan Anda.

5. Pasca-Terapi
Setelah terapi Anda selesai, bingkai kepala Anda akan dilepaskan dan Anda akan diantar kembali ke ruangan rawat inap untuk beristirahat. Beberapa pasien mengalami sakit kepala ringan atau beberapa rasa nyeri ringan pada titik-titik di mana bingkai kepala tadi terpasang, tetapi hampir sebagian besar tidak mengalami masalah.
Anda dapat pulang di hari yang sama kira-kira 1-2 jam setelah proses terapi selesai, namun kami tetap menyarankan Anda untuk menginap 1 malam lagi untuk diobservasi. Tempat di mana bingkai kepala tadi terpasang biasanya akan sembuh total dalam waktu 1-2 minggu, namun begitu Anda sudah dapat beraktifitas normal lagi setelah 1 hari.
Bagaimana Selanjutnya?
Efek dari terapi baru akan terasa setelah beberapa waktu. Bedah radiasi dirancang untuk menghentikan pertumbuhan tumor atau jaringan rusak, yang berarti efek tersebut baru akan muncul setelah beberapa minggu, bulan atau bahkan bebrapa tahun. Dokter Anda akan tetap menghubungi Anda dan dokter konsultan yang mereferensikan Anda akan mengevaluasi perkembangan terapi Anda. Evaluasi ulang pencitraan seperti MRI atau CT akan dilakukan 3-12 bulan setelah proses terapi.



Sumber : Gamma knife center indonesia

Komentar

Postingan Populer